Gorontalo, SUARANET || Pimpinan DPRD Provinsi Gorontalo Paris Yusuf didampingi wakil ketua 2, Sofyan Puhi, serta anggota DPRD, Espin Tulie dan Nur’ain Sompie, gelar dialog interaktif di Desa Molopatodu, Kecamatan Bongomeme, Kabupaten Gorontalo, Ahad (12/03/23).
Kegiatan dalam rangka edukasi dan dialog publik ini, dilaksanakan di Kediaman orang tua, mantan anggota DPRD Provinsi Gorontalo (alm.) Irawan Berahim.
Tidak hanya diramaikan oleh masyarakat desa Molopatotu, desa Otopade, dan desa Owalanga, kegiatan yang dikemas dengan tema “coffee Morning” ini juga dihadiri tiap-tiap perwakilan organisasi perangkat daerah (OPD) Provinsi Gorontalo.
“Sengaja kami hadirkan mereka agar apa-apa yang menjadi permasalahan, keluhan dan aspirasi yang tidak dapat kami jawab, dapat dijawab langsung oleh dinas-dinas yang bersangkutan.” jelas Paris dalam wawancara.
Dalam penjelasannya, Paris mengungkapkan, kegiatan yang sempat fakum saat pandemik ini, merupakan bagian dari rangkaian kegiatan DPRD yang telah disepakati dalam rancangan induk Kegiatan (RIK).
“Dimana kami hadir disini adalah dalam rangka berkomunikasi langsung dengan masyarakat di 3 desa, tentang aspirasi untuk APBD tahun 2024, dan kemungkinan aspirasi yang masih bisa masuk dalam APBD tahun 2023.” jelas Paris.
Selain itu, kata Paris, pihaknya juga memanfaatkan kesempatan dialog tersebut, untuk meng-edukasi masyarakat, tentang alur, mekanisme, koordinasi, hingga realiasasi aspirasi tersebut, hingga sampai tangan masyarakat.
“Sebab selama ini terbangun sebuah kesalah-pahaman ditengah-tengah masyarakat, tentang realisasi aspirasi yang tersampaikan kepada DPRD.” ungkapnya.
“Sebab paradigma yang terbangun di tengah masyarakat itu bahwa, apa aspirasi yang sudah mereka sampaikan, sudah pasti akan direalisasikan. Dan tadi sudah kami jelaskan, Alhamdulillah, masyarakat bisa memahaminya dengan baik.” sambung politisi Golkar ini.
Terkait aspirasi-aspirasi yang telah terserap pada kegiatan dialog interaktif, DPRD menyapa rakyat tersebut, kata Paris, akan segera diakomodasinya ke DPRD, untuk dibahas lebih lanjut.
