Gorontalo, SUARANET || Tim Ulat Bulu berhasil mempertahankan kans sebagai juara umum bertahan, setelah kembali menyabet juara umum, pada turnamen Gateball Gubernur Gorontalo Cup II, yang digelar di Lapangan Stadion Merdeka, Kota Gorontalo, Minggu (12/03/2022).
Kontingen Gorontalo yang diwakili oleh Tim Ulat Bulu, berhasil menyabet juara pertama, setelah menumbangkan pesaing finalnya, Pogogu Sulawesi Tengah, dengan sangat mudah.
Juara ketiga dan keempat pada kategori Beregu Klasik, masing-masing ditempati oleh LPJK Palu sebagai peringkat ketiga, disusul Putra Panua Gorontalo pada posisi keempat.
Pada kategori Double, juara pertama diraih oleh Tim BPPW Sulawesi Tengah, setelah berhasil mengalahkan Tim Ulat Bulu, yang menempatkan mereka diposisi kedua. Sedangkan untuk peringkat ketiga dan keempat, masing-masing diraih oleh Tim Petarung Gorontalo diposisi ketiga, disusul Pogugul Sulawesi Tengah, diposisi keempat.

Sementara pada kategori Threeple, tim Ulat Bulu terpaksa harus merelakan posisi pertama kepada tim BPPW Sulawesi Tengah, usai kalah dibabak final. Sedangkan tim Pogugul Sulawesi Tengah yang diunggulkan pada awal pertandingan, justru berada diposisi ketiga, disusul Tim Zam-zam Palu.
Penjabat Gubernur Gorontalo, Hamka Hendra Noer, dalam sambutan upacara penutupan, mengucapkan selamat kepada para atlet yang berhasil meraih prestasi, pada turnamen Gateball kali ini.
“Saya juga tidak lupa, mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada pengurus Pergatsi Gorontalo, yang berhasil menggelar turnamen ini dengan lancar dan sukses,” ucap Hamka.

Menurut Hamka, turnamen Gubernur Gorontalo Cup II ini selain dalam rangka menjalin hubungan silaturahmi antar atlet gateball diseluruh Indonesia, juga bertujuan untuk memasyarakatkan olahraga Gateball kepada masyarakat Gorontalo.
Menurutnya, selama ini Gateball masih terkesan sebagai olahraga eksklusif, yang hanya populer di lingkungan beberapa kalangan saja.
“Masyarakat belum tertarik bahkan belum mengenal Gateball ini. Turnamen ini menjadi ajang untuk meng-sosialisasikan Gateball, sehingga ke depan turnamen ini semakin banyak peminatnya, dari berbagai kalangan,” tandas Penjabat Gubernur Gorontalo ini.
Bahkan, dirinya berencana akan memperkenalkan olahraga Gateball ini, kepada peserta didik, khususnya tingkat SMA, sebagai upaya regenerasi atlet Gateball dimasa mendatang.

“Tadi saya sudah bicara dengan kepala dinas pemuda dan Olahraga, kalau bisa, Gateball ini kita mainkan di tingkat SMA. Sembari kita mencari bibit-bibit muda, lapisan atlet Gorontalo, dimasa depan.” ucap Hamka, disambut tepuk tangan panitia dan peserta turnamen.
Terlebih, kata Hamka, olahraga Gateball saat ini, bukan lagi menjadi olahraga rekreasi, melainkan telah menjadi olahraga prestasi, yang akan dilombakan pada Pekan Olahraga Nasional (PON), yang rencananya akan digelar di Medan dan Aceh.
“Oleh sebab itu Gorontalo harus cepat-cepat berbenah, terutama memproduksi atlet-atlet yang muda, dan yang Saya kira yang paling matang itu kita ambil dari anak-anak SMA,” pungkas Hamka Hendra Noer. ****