Suaranet.com, Kota Gorontalo – Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea memberikan dukungan penuh kepada pihak kepolisian yang tengah mengusut dugaan kasus pengeroyokan anggota polisi dan penyerangan kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP).
Pun begitu, dia meminta penyidik untuk profesional dalam menangani kasus tersebut.
“Kalau Satpol PP benar-benar mengeroyok silahkan diproses. Kami ikhlas, nanti pembuktian di pengadilan,” kata Adhan ketika diwawancarai usai kegiatan pembinaan perceraian bagi ASN, Jumat (11/7/2025).
Adhan juga menyampaikan rasa sesalnya kepada oknum polisi yang mempelopori penyerangan sampai melakukan pengrusakan fasilitas di kantor Satpol PP. Dia bilang, jika insiden itu disebabkan oleh pengeroyokan, maka hanya merusak citra polisi yang baru saja merayakan Hari Bhayangkara ke-79 dengan tagline Polri untuk masyarakat.
“Kalau terjadi pengeroyokan, jangan merusak, harusnya melapor. Jangan cari-cari alasan,” tutur wali kota dua periode itu.
Adhan juga merasa lucu dengan informasi ada korban yang masuk rumah sakit bukan setelah pengeroyokan, namun nanti setelah penyerangan kantor Satpol PP.
“Saya dengar dia masuk rumah sakit nanti setelah aksi penyerangan kantor Satpol PP, bukan setelah dikeroyok. Ini kan lucu,” kata Adhan tersenyum.
Untuk itu, Adhan meminta kepada penyidik agar benar-benar profesional dalam menangani kasus ini.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
