Suaranet.com, Kab. Gorontalo – Polemik panjang soal dualisme kepemilikan Pasar Hewan di Kecamatan Pulubala akhirnya mendapat perhatian serius dari Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi. Ia menegaskan bahwa Pemerintah akan segera mengambil langkah tegas dengan menetapkan regulasi resmi demi mengakhiri kebingungan di kalangan pedagang dan pembeli.
Diketahui Pasar Hewan Pulubala, yang merupakan pasar hewan terbesar di Gorontalo, mengalami dualisme kepemilikan sejak ambruknya Jembatan Pulubala beberapa waktu lalu.
“Kami akan segera menetapkan regulasi resmi terkait operasional Pasar Hewan Pulubala agar tidak ada lagi konflik atau kebingungan di masyarakat. Yang paling penting adalah kenyamanan pedagang dan pembeli tetap terjaga,” ujar Sofyan Puhi.
Polemik yang berkepanjangan ini dinilai bisa berdampak pada stabilitas harga hewan ternak dan kenyamanan transaksi di sektor ekonomi rakyat.
“Oleh karena itu, kehadiran regulasi dari pemerintah menjadi kunci dalam menyelesaikan persoalan ini,” pungkasnya.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
