SUARANET.COM – KOTA GORONTALO– Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Gorontalo telah memastikan bahwa petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) akan diberikan jaminan kesehatan.
Langkah ini diwujudkan melalui pemberian fasilitas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada petugas KPPS.
Dikutip dari tribunnews, Ketua KPU Kota Gorontalo, Fadly Thaib, menjelaskan bahwa fasilitas BPJS ini sudah diajukan kepada Pemerintah Kota Gorontalo.
Usulan tersebut bertujuan untuk memberikan jaminan kesehatan kepada petugas KPPS selama proses pemungutan dan penghitungan suara pada 14 Februari mendatang.
“Kita berkoordinasi berkenaan dengan kepesertaan BPJS. Baik BPJS kesehatan maupun BPJS ketenagakerjaan oleh petugas KPPS kita.
Karena sesuai surat yang kita terima dari KPU-RI wajib untuk mengkoordinasikan dengan pemerintah daerah,” ungkap Fadly.
Fadly menegaskan bahwa usulan ini terutama ditujukan untuk petugas yang belum terdaftar di BPJS, sehingga dapat diakomodir dalam layanan kesehatan.
Hal ini diharapkan dapat menjamin kesehatan dan kinerja optimal petugas KPPS dalam menjalankan tugasnya.
“Tanggapan dari Pemkot, dia sangat mengapresiasi. Penyampaiannya bahwa rata-rata untuk intervensi pemerintah terhadap kesehatan yang ada di Kota Gorontalo sudah merata,” tambahnya.
Dengan adanya fasilitas BPJS kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, diharapkan petugas KPPS dapat melaksanakan tugasnya dengan lebih tenang, sambil memastikan bahwa kesejahteraan dan kebutuhan kesehatan mereka terjamin selama pelaksanaan pemilihan.
(M03)
