Suaranet.com, Limboto – Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Gorontalo, Zulkifli Nangili, mendesak Pemerintah Daerah untuk segera membongkar fasilitas air mancur dan miniatur menara Pakaya Tower yang dinilai tidak bermanfaat dan mengganggu kenyamanan masyarakat.
Zulkifli menyampaikan bahwa sudah banyak keluhan dari masyarakat, khususnya pengguna jalan, terkait keberadaan dua bangunan tersebut.
Aleg dari Partai Gerindra ini menilai, fasilitas yang ada di kawasan menara Pakaya Tower tersebut sudah mengorbankan fungsi jalan, sehingga memperburuk kondisi lalu lintas. Selain itu, kedua bangunan ini sudah tidak berfungsi dengan baik dan sangat mengganggu estetika Kota Limboto.
“Air mancur sudah kusam dan tidak berfungsi, begitu juga dengan miniatur menara yang konstruksinya sudah sangat mengkhawatirkan. Kami rasa ini harus segera ditindaklanjuti untuk menghindari potensi bahaya dan kerugian lebih lanjut,“ ujar Zulkifli Nangili.
Ia menambahkan bahwa Komisi III DPRD sudah menyiapkan program yang akan diusulkan kepada Pemerintah Daerah, yaitu Car Free Day, yang bisa menjadi alternatif untuk meningkatkan fasilitas publik yang lebih bermanfaat dan dapat dinikmati masyarakat.
Zulkifli juga menegaskan bahwa pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk membahas persoalan ini lebih lanjut.
“Menurutnya, pembongkaran kedua bangunan tersebut adalah langkah yang perlu diambil demi kebaikan dan kenyamanan bersama,” tutup Zulkifli.