Suaranet.com, Kota Gorontalo – Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, memimpin rapat pembahasan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025 yang digelar di Rumah Dinas Wali Kota Gorontalo. Rapat ini dihadiri oleh sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Gorontalo.
RPJMD Kota Gorontalo Tahun 2025 mengangkat konsep “Kota Jasa,” dengan fokus menjadikan Gorontalo sebagai pusat perdagangan yang berkembang pesat. Rencana pembangunan ini bertujuan untuk memperkuat perekonomian lokal dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Rapat pembahasan RPJMD digelar secara maraton sejak pertengahan Desember 2024, melibatkan sejumlah pakar dan pihak terkait, dengan tujuan untuk menyelaraskan visi dan misi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Gorontalo.
“Kami berkomitmen untuk menjadikan Kota Gorontalo yang sejahtera, mandiri, religius, dan berkelanjutan,” kata Adhan Dambea.
Pentingnya mempertahankan identitas Gorontalo sebagai Kota Jasa dan Perdagangan menjadi fokus utama dalam RPJMD ini. Dengan mempertahankan dan memperkuat empat misi utama, rencana ini bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan memberikan manfaat langsung bagi masyarakat.
Menurut Kepala Bappeda Kota Gorontalo, Meydi Novita Silangen, pembahasan RPJMD ini akan terus disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat serta tujuan pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
“Kami berharap RPJMD ini dapat membawa perubahan positif bagi Gorontalo,” ujar Meydi.
Dengan langkah-langkah strategis yang dirancang, Kota Gorontalo siap melangkah lebih maju menuju masa depan yang lebih sejahtera.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
