Muskot Ke-IX PMI Resmi Digelar, Adhan : kepengurusan PMI Harus Loyal

Suaranet.com, Kota Gorontalo – Musyawarah Kota (MUSKOT) ke-IX Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Gorontalo resmi digelar, Sabtu (12/4/2025) di Bandayo Lo Yiladia (BLY).

Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea yang membuka kegiatan itu, menegaskan bahwa PMI bukan sekadar organisasi biasa, melainkan sebuah wadah pengabdian yang menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan. 

Ia mengingatkan bahwa posisi sebagai pengurus PMI bukan tentang status, melainkan tentang komitmen dan tanggung jawab yang besar terhadap masyarakat.

“PMI bukan organisasi politik. Ini adalah organisasi kemanusiaan. Siapa pun yang menjadi pengurus harus siap bekerja, bukan hanya sekadar menjabat,” tegasnya.

“Karena peran PMI sangat vital dalam berbagai situasi darurat, seperti bencana alam dan krisis kemanusiaan lainnya, di mana keberadaan dan kesiapan PMI selalu menjadi harapan pertama masyarakat,” tambahnya.

Tak hanya itu, Adhan menekankan bahwa kepengurusan PMI yang baru harus dibangun diatas dasar keikhlasan, loyalitas, dan keberanian untuk turun langsung ke lapangan. 

“Kalau sudah menjadi pengurus, artinya kita telah berkomitmen untuk mengurus rakyat dalam semangat kemanusiaan, bukan untuk mencari keuntungan pribadi,” ujar Adhan sembari mengajak semua pihak yang terlibat untuk menjadikan PMI sebagai rumah bersama bagi para relawan yang tulus, bukan sebagai batu loncatan untuk kepentingan pribadi.

Masih kata Adhan, dirinya berharap MUSKOT IX ini menghasilkan pemimpin dan jajaran pengurus yang mampu membawa PMI Kota Gorontalo semakin maju dan dipercaya masyarakat.

Terakhir, tokoh politik Gorontalo itu, memberikan apresiasi tinggi kepada jajaran pengurus PMI periode sebelumnya yang telah bekerja tanpa pamrih selama lima tahun terakhir.