Wali Kota Adhan Akan Tertibkan Badut Jalanan

Suaranet.com, Kota Gorontalo – Keberadaan badut jalanan yang beraksi di sejumlah persimpangan lampu merah Kota Gorontalo kini menjadi sorotan. Banyak pengguna jalan mengaku terganggu dengan kehadiran mereka, yang kerap meminta-minta dengan dalih menghibur di tengah kemacetan.

Yang lebih memprihatinkan, aktivitas ini terindikasi terkoordinir.

Wali Kota Gorontalo, Adhan Dambea, memberi tenggat waktu satu pekan kepada pihak-pihak yang bertanggung jawab atas aktivitas badut jalanan ini untuk menghentikan operasional mereka.

“Kalau dalam waktu satu minggu masih beroperasi, kita akan tertibkan. Mereka ini bukan menghibur, tapi pungli. Apalagi pakai anak-anak di bawah umur, ini eksploitasi.” tegas Adhan.

Data yang dihimpun menunjukkan, terdapat sekitar 12 anak yang dipekerjakan dalam aktivitas badut di kawasan Kantor Pos. Mereka dilengkapi kostum oleh “sponsor”, namun praktik ini dianggap sebagai bentuk eksploitasi anak dan pungutan liar terselubung.

Selain melanggar aturan sosial dan etika, aktivitas ini telah menimbulkan keluhan dari masyarakat karena dianggap mengganggu ketertiban umum serta membahayakan keselamatan pengguna jalan.