Suaranet.com, Kota Gorontalo – Kebersihan toilet di sekolah kerap dipandang sebagai hal sepele. Namun bagi Anggota DPRD Kota Gorontalo, AKBP (Purn) Hj. Iyam Nusuri, S.Psi., CCPS, CATS, kondisi toilet justru mencerminkan kepedulian sekolah terhadap kesehatan, kenyamanan, dan bahkan pendidikan karakter siswa.
Politisi Partai NasDem ini menegaskan bahwa toilet sekolah bukan sekadar fasilitas untuk memenuhi kebutuhan biologis semata, tetapi merupakan bagian integral dari lingkungan belajar yang sehat dan bermartabat.
“Ini juga untuk mendukung program toilet bersih yang terus digaungkan oleh Anggota DPR RI Rachmad Gobel, yang juga Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Gorontalo,” ujar Iyam Nusuri.
Menurutnya, toilet yang bersih mencerminkan bagaimana sebuah sekolah menghargai siswa-siswinya. Jika kebersihan toilet diabaikan, hal itu bisa berdampak buruk pada semangat belajar serta menurunkan rasa percaya diri siswa.
“Sekolah harus melihat toilet sebagai cerminan kepedulian terhadap siswa. Kebersihan yang buruk dapat membuat siswa merasa tidak dihargai bahkan memengaruhi kondisi psikologis mereka,” tegasnya.
Lebih jauh, Iyam mengingatkan bahwa toilet yang tidak terjaga kebersihannya juga dapat memicu berbagai masalah kesehatan, seperti infeksi saluran kemih, diare, hingga penyakit kulit. Hal ini, kata dia, pada akhirnya akan berdampak pada kualitas pendidikan siswa secara keseluruhan.
Sebagai anggota Komisi I DPRD Kota Gorontalo yang membidangi pendidikan, Iyam Nusuri mendorong seluruh sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Gorontalo untuk lebih serius memperhatikan aspek kebersihan toilet.
“Kebersihan toilet di sekolah sekali lagi harus dilihat sebagai bagian penting dari sistem pendidikan yang mendukung kesehatan, kebersihan, dan pembentukan karakter siswa,” pungkasnya.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
