Suaranet.com, Kab. Gorontalo, — Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Gorontalo, H. Sofyan Puhi, menegaskan, kegiatan Perkemahan Antar Satuan Karya (Peran Saka) Nasional 2025 menjadi momentum pembinaan karakter dan penguatan nilai kebangsaan generasi muda.
Hal itu disampaikan Sofyan saat memberikan sambutan pada pembukaan Peran Saka Nasional 2025 di Bumi Perkemahan Bongohulawa, Kabupaten Gorontalo, Senin (3/11/2025).
“Peran Saka ini bukan hanya perkemahan, tapi wadah pembentukan disiplin, solidaritas, dan semangat pengabdian bagi Pramuka se-Indonesia,” ujar Sofyan.
Ia menyebut, kegiatan ini menjadi kebanggaan bagi Gorontalo karena dipercaya menjadi tuan rumah kegiatan nasional Pramuka untuk ketiga kalinya setelah PWN 2006 dan Perkemahan Bhakti Husada 2012.
Sofyan juga menyampaikan, kegiatan tahun ini mengangkat semangat konservasi lingkungan dengan maskot Hiu Paus, simbol harmoni antara manusia, alam, dan iman.
Selain pembinaan karakter, kegiatan turut dirangkaikan dengan penanaman pohon di lahan 42 hektare serta pencanangan penanaman 8.000 hektare bibit kelapa di Kabupaten Gorontalo.
“Ini bukti nyata komitmen Pramuka dalam menjaga lingkungan sekaligus mendukung ekonomi masyarakat,” kata Sofyan.
Kegiatan Peran Saka Nasional 2025 resmi dibuka oleh Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso, diikuti 1.724 peserta dari 34 provinsi di Indonesia.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
