Suaranet.com – Anggota Bawaslu Kota Gorontalo, Herlina Antu, melakukan pengawasan ketat terhadap proses pengadaan logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, khususnya pencetakan alat bantu tuna netra (ABTN). Pengawasan ini berlangsung pada Rabu (16/10/2024) di PT Inpera Pratama Indonesia, Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur.
Herlina, yang menjabat sebagai Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kota Gorontalo, menegaskan bahwa pihaknya bersama tim fasilitasi pengawasan logistik memastikan seluruh tahapan pengadaan logistik berjalan sesuai ketentuan.
“Terdapat tiga faktor utama dalam pengadaan logistik yang benar-benar harus diperhatikan, yakni jumlah pengadaan logistik, distribusi logistik dari penyedia ke Kota Gorontalo, serta pengawalan pihak keamanan dari pihak terkait,” jelas Herlina.
Ia juga menyoroti bahwa ketiga faktor tersebut merupakan potensi kerawanan di tahap logistik, sehingga perlu adanya koordinasi yang intens antara penyelenggara pemilihan, termasuk Bawaslu dan KPU Kota Gorontalo, serta pihak terkait lainnya, seperti Pemerintah Kota dan pihak keamanan.
“Kita harapkan ini semua bisa terjalin sinergi, harapannya Pemilihan 2024 di Kota Gorontalo tetap berjalan dengan baik. Inilah yang diinginkan oleh masyarakat agar Pilkada serentak dapat berjalan lancar dan tanpa hambatan,” pungkasnya.
Inspeksi dan visitasi ini juga dihadiri oleh Anggota KPU Kota Gorontalo beserta jajaran sekretariat KPU Kota Gorontalo, menunjukkan sinergi yang erat antara lembaga-lembaga terkait dalam memastikan kesuksesan Pilkada 2024 di Gorontalo.
