Suaranet.com – Di jalan aspal yang cukup kecil, rombongan pengunjung dari kota gorontalo beriringan memacu motornya menuju tempat wisata Bondula Asparaga. Perjalanan yang cukup panjang itu hampir terbayar. Gelak tawa dan canda yang mewarnai perjalanan yang memenatkan itu. Rasa tidak sabar pun semakin menggebu ketika rombongan hampir sampai di Wisata Bondula Asparaga.
Akhirnya, perjalanan panjang yang memenatkan itu dapat berakhir dengan sajian alam yang sangat menakjubkan. Air terjung yang sangat dingin dari pegunungan dengan suasana pedesaan yang masih alami telah mengobati seluruh rasa capek dan bosan saat dalam perjalanan. Air terjun yang terletak di daerah Asparaga itu sudah di padati pengunjung sejak jam 10 pagi. Membuat para pengunjung banyak berdatangan untuk melihat salah satu keindahan alam yang sangat hijau, dilengkapi dengan air dari pegunungan. Meski bukan hari libur kerja atau tanggal merah, Air terjun bondula ini tetap di banjiri pengunjung dari kabupaten hingga kota gorontalo.
Dengan harga tiket masuk yang hanya Rp. 2.000, pengunjung sudah bisa menikmati keindahan Air Terjun. Sebelum memasuki jalan ke arah wisata tersebut, kini melewati pepohonan tebu dan hijaunya pemandangan pegunungan.
Di tengah jalan, terdapat jalan sempit dan berbatu. Jalan sempit yang dihimpit oleh pepohonan tebu kini sangat asik dilewatinya. Namun, kondisi seperti itu tidak mengurungkan niat para pengunjung yang datang untuk melihat keindahan yang asri. Salah satu yang menghambat ini adalah, ketika ada pengunjung yang berbadan gemuk, akan sulit melewati medan yang sempit itu.
Di air terjun bondula juga, banyak wisatawan yang mengabadikan momen indah itu dengan berfoto-foto. Baik sekedar memfoto pemandangan sekitar, atau foto bersama-sama. Keindahan alam yang mempesona itu, juga tak luput dari incaran para fotografer. Objek alam yang masih alami dan segar membuat para fotografer berlomba mencari tempat yang menarik untuk dijadikan satu objek. Kawasan yang indah, bersih, membuat air terjun menjadi salah satu objek wisata pujaan para traveler yang suka dengan objek wisata alam yang masih alami. (Ayu Simon)
