Suaranet.com, Limboto – Empat desa terdampak dalam peristiwa ini, yakni Desa Pentadio Timur, Pentadio Barat, Ulapato A, dan Timuato. Bencana terjadi secara tiba-tiba dan memporakporandakan pemukiman warga.
Kepala BPBD Kabupaten Gorontalo, Udin Pango, mengungkapkan bahwa dari total rumah terdampak, terdapat 48 rumah rusak berat, 23 rumah rusak sedang, dan 33 rumah rusak ringan. Selain itu, dua kios, satu warung makan, dan satu tempat ibadah juga turut mengalami kerusakan.
“Dari data yang kami himpun, ada 120 kepala keluarga atau sekitar 434 jiwa yang terdampak. Untuk mempercepat proses penanganan, kami telah menerbitkan surat tanggap darurat sesuai instruksi Bupati Gorontalo,” ujar Udin Pango.
Sebagai bagian dari respons cepat, BPBD Kabupaten Gorontalo bersinergi dengan Dinas Sosial kabupaten dan Dinas Sosial Provinsi Gorontalo untuk menyalurkan bantuan darurat kepada warga terdampak, termasuk logistik dan kebutuhan pokok lainnya.
Upaya tanggap darurat ini diharapkan bisa membantu meringankan beban para korban sembari menunggu langkah rehabilitasi dan rekonstruksi lebih lanjut.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
