Suaranet.com, Kota Gorontalo – Anggota Komisi II DPRD Kota Gorontalo, Alwi Podungge, memberi peringatan kepada seluruh dinas di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo khususnya mitra kerja Komisi untuk menyampaikan data yang akurat dalam setiap rapat evaluasi Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pernyataan tegas ini disampaikan Alwi Podungge dalam rapat evaluasi PAD Semester I yang digelar di Aula DPRD Kota Gorontalo pada Senin, 2 Juni 2025. Dalam forum tersebut, Alwi menekankan pentingnya keakuratan data sebagai dasar pengambilan keputusan legislatif yang tepat dan sesuai dengan kondisi lapangan.
“Kami di DPRD sebagai lembaga pengawasan tidak ingin hanya disuguhi informasi yang manis di atas kertas. Data yang disampaikan harus faktual dan mencerminkan kondisi riil di lapangan, bukan sekadar meninabobokan kami,” ungkap Alwi.
Ia menyoroti bahwa selama ini dalam setiap pelaksanaan rapat evaluasi Komisi II, sering ditemukan ketimpangan antara data yang disampaikan oleh pihak dinas dengan kenyataan yang terjadi di lapangan. Hal ini menurutnya sangat merugikan proses pengawasan dan pembenahan tata kelola pendapatan daerah.
Alwi meminta agar mitra kerja pemerintah kota, khususnya dinas teknis, dapat memperbaiki pola pelaporan dan menyampaikan data yang transparan serta dapat dipertanggungjawabkan.
“Kalau data tidak sesuai realita, bagaimana kita bisa evaluasi dan ambil langkah perbaikan? Ini bukan sekadar formalitas rapat, ini menyangkut kepentingan publik,” tambahnya.
Rapat evaluasi ini menjadi momentum bagi Komisi II DPRD untuk menekankan kembali pentingnya sinergi antara legislatif dan eksekutif demi peningkatan PAD secara nyata dan berkelanjutan.