Suaranet.com, Gorontalo – DPRD Kota Gorontalo resmi menggelar Paripurna pembahasan APBD Perubahan (APBD-P) Tahun Anggaran 2025, menyusul surat edaran dari Kementerian Dalam Negeri tertanggal 14 Februari 2025 yang mengizinkan kepala daerah untuk melakukan perubahan anggaran pada pertengahan tahun, Selasa (15/7/2025).
Ketua DPRD Kota Gorontalo menyebut APBD-P ini sebagai momentum penting untuk menyesuaikan program prioritas Wali Kota terpilih yang baru menjabat pada Februari lalu.
“Ini merupakan ruang untuk menyesuaikan kegiatan yang tidak dirumuskan dalam APBD induk karena disusun oleh pejabat sebelumnya. Sekarang saatnya pemerintah melaksanakan visi dan misinya sendiri,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa pembahasan akan dilakukan secara maksimal dan maraton demi kepentingan publik.
“Insya Allah, seluruh anggota DPR akan bekerja keras agar APBD-P ini cepat diketuk dan dapat segera dijalankan oleh pemerintah,” tegasnya.
Terkait kritik dari Wali Kota Gorontalo soal kehadiran anggota DPRD yang sempat disorot, Ketua DPRD memberikan tanggapan menyejukkan.
“Memang saat Pak Wali masuk, baru sembilan anggota di dalam ruangan. Tapi sebenarnya mereka sudah hadir di kantor dan masuk sesaat kemudian. Undangan jam 10, kita mulai jam 10 lewat 15. Ini jadi vitamin bagi kami untuk introspeksi dan tingkatkan kedisiplinan,” katanya.
Ia menambahkan bahwa secara umum kedisiplinan anggota DPRD sudah baik.
“Tidak ada molor sampai satu jam. Kita belajar untuk lebih tepat waktu karena disiplin adalah kunci keberhasilan,” pungkasnya.
![Example 728x250](https://suaranet.com/wp-content/uploads/2025/01/PAJAK-HOTEL-SUARANET.png" "Example 970x250")
