Seniman dan Budayawan Bahas Arah Ekraf Gorontalo

Suaranet.com, Gorontalo – Pemerintah Provinsi Gorontalo terus memperkuat pengembangan pariwisata berbasis budaya lokal. Melalui dukungan terhadap ekonomi kreatif, seni, dan kearifan lokal, sektor pariwisata diharapkan tumbuh sebagai kekuatan ekonomi baru yang berakar pada identitas daerah.

Upaya ini ditegaskan Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Aryanto Husain, dalam kegiatan Silaturahmi Seniman dan Budayawan Gorontalo yang digelar di Ruang Kreatif, Jumat malam, 17 Oktober 2025.

Aryanto menegaskan, sesuai arahan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo, Dinas Pariwisata ke depan harus mampu menggali dan memanfaatkan potensi budaya lokal yang unik sebagai atraksi wisata unggulan.

“Budaya lokal kita itu punya daya tarik sendiri. Nah, sekarang bagaimana kita kemas agar bisa jadi magnet wisata. Tapi itu harus dimulai dengan komunikasi aktif bersama pelaku seni dan budaya.” Ujarnya.

Kegiatan silaturahmi ini juga dimeriahkan penampilan Grup Musik Bombolionu, yang mengkolaborasikan berbagai alat musik tradisional seperti polopalo, gambus, suling, dan rebana. Grup ini dibina langsung oleh Ketua Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) Provinsi Gorontalo, Dr. Alwaritz Nggole.

Pelibatan KSBN, menurut Aryanto, merupakan langkah strategis karena lembaga tersebut terdiri dari para pemerhati sekaligus pelaku seni musik kreatif tradisional yang konsisten menjaga nilai-nilai budaya.

“KSBN itu mitra strategis, karena mereka pelaku langsung. Mereka tahu potensi dan cara mempertahankan seni tradisional di tengah arus modernisasi.”kata Aryanto.

Dengan pendekatan kolaboratif ini, Dinas Pariwisata berharap budaya lokal tidak hanya dilestarikan, tetapi juga mampu menjadi pilar utama pengembangan pariwisata daerah.