SUARANET.COM – Prov. Gorontalo – Penjabat Gubernur Gorontalo, Ismail Pakaya, secara resmi membuka acara Seminar Hukum yang diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah Ikatan Pejabat Pembuat Akta Tanah (IPPAT) Provinsi Gorontalo.
Acara ini berlangsung di Gedung Bele Limbui dan mengangkat tema penting, yaitu “Telaaah Keamanan Akta PPAT Elektronik dan Perlindungan Hukum terhadap PPAT.”
Dalam kesempatan tersebut, Penjabat Gubernur Ismail Pakaya menyoroti urgensi pemahaman keamanan Akta PPAT elektronik dan perlunya sosialisasi kepada masyarakat. Ia menekankan bahwa kebijakan yang sudah diluncurkan di Provinsi Bali terkait Akta Tanah Elektronik harus disosialisasikan secara maksimal di Provinsi Gorontalo.
Selain itu, Penjabat Gubernur juga membahas sejumlah kendala yang mungkin dihadapi di lapangan, termasuk belum meratanya akses internet, pemahaman teknologi informasi, dan keamanan data elektronik.
Dalam mengatasi hal ini, Ismail Pakaya mengajak seluruh pihak terkait untuk bersama-sama mencari solusi yang tepat.
Seminar ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Ketua Umum Pengurus Pusat IPPAT, Hapendi Harahap, serta Ketua Umum PW IPPAT Provinsi Gorontalo, Kaharuddin Kamaru, dan Sekretaris Satu PP IPPAT, Fima Agustina.
Seminar ini diharapkan menjadi forum konstruktif untuk berbagi informasi, pengalaman, dan pemahaman terkait tantangan dan peluang terkini dalam implementasi Akta Tanah Elektronik.
Melalui kolaborasi ini, juga diharapkan Gorontalo dapat mempersiapkan diri dengan baik dalam menghadapi perubahan kebijakan yang semakin melibatkan teknologi.
(M03)
