Example floating
Example floating
Example 728x250
DPRD Provinsi GorontaloParlemen

La Ode Haimudin: Tantangan dan Harapan Pembangunan Gorontalo di HUT ke-24

×

La Ode Haimudin: Tantangan dan Harapan Pembangunan Gorontalo di HUT ke-24

Sebarkan artikel ini

Suaranet.com, Gorontalo – Rapat Paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Gorontalo yang ke-11 telah dilaksanakan pada hari ini, 5 Desember 2024, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Provinsi Gorontalo yang ke-24. Pada kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, La Ode Haimudin, memberikan sambutan dan berbagi pandangannya terkait perjalanan dan tantangan pembangunan daerah.

La Ode Haimudin mengungkapkan rasa syukur atas pencapaian Provinsi Gorontalo yang telah berusia 24 tahun. Selama periode tersebut, Provinsi Gorontalo terus berbenah dan membangun berbagai sektor, meskipun tantangan besar, khususnya dalam menurunkan angka kemiskinan yang masih hampir mencapai 15%, tetap menjadi pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan.

Example 325x300

Haimudin juga menyoroti kinerja anggaran Provinsi Gorontalo dalam beberapa tahun terakhir, terutama tren Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

“Dari tahun 2001 hingga 2024, APBD Provinsi Gorontalo mencapai puncaknya di angka hampir 2,1 triliun. Namun, pada 2025 mendatang, diperkirakan akan turun menjadi sekitar 1,6 triliun. Tantangan besar akan dihadapi untuk mencapai tujuan pembangunan yang diinginkan oleh masyarakat,” kata La Ode Haimudin.

La Ode Haimudin juga menekankan pentingnya skala prioritas dalam pengelolaan anggaran daerah ke depan. Dengan keterbatasan fiskal yang ada, pemerintah daerah harus fokus pada program-program yang dapat memberikan dampak maksimal bagi pembangunan.

“Kami berharap Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dapat memanfaatkan APBD sebagai stimulan dan memperkuat sektor-sektor riil, seperti dunia usaha dan investasi, untuk menggerakkan ekonomi Gorontalo ke depan,” tambahnya.

Haimudin mengakui bahwa saat ini Provinsi Gorontalo masih sangat bergantung pada dana transfer dari pusat. Padahal, Pendapatan Asli Daerah (PAD) Gorontalo saat ini hanya sekitar 500 miliar.

“Saat ini, sektor ekonomi kita masih sangat bergantung pada dana transfer pusat, sementara PAD kita terbatas. Oleh karena itu, kita berharap kedepan iklim investasi di Gorontalo dapat semakin berkembang,” ujarnya.

Lebih lanjut, La Ode Haimudin menekankan pentingnya kekompakan antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota dalam mempercepat pembangunan.

“Pemilu sudah selesai, persaingan telah berakhir, dan kini saatnya kita bekerja bersama. Semoga gubernur dan wakil gubernur yang terpilih bisa membawa Gorontalo berkompetisi dengan daerah lainnya, khususnya di wilayah Sulawesi,” tutupnya.

Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk membangun Provinsi Gorontalo, DPRD Provinsi Gorontalo berharap agar momentum ulang tahun ke-24 ini dapat menjadi pijakan untuk mencapai kemajuan yang lebih baik bagi masyarakat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *